Mengenal Berbagai Kelebihan dan Kekurangan Plamir Kayu
Adanya goresan pada furniture yang terbuat dari kayu merupakan masalah yang seringkali terjadi. Masalah ini muncul dikarenakan penggunaan yang terlalu lama atau ketika membuat furniture baru. Goresan tersebut jika dilapisi dengan cat maka hasilnya tidak bagus. Solusi tepat dari masalah ini adalah menggunakan plamir kayu untuk memperbaikinya. Plamir sangat cocok digunakan untuk mengatasi masalah goresan maupun cacat lubang yang berukuran besar maupun kecil.
Kelebihan Plamir Kayu
1. Bisa Menyamarkan Goresan dan Lubang
Kayu yang dijadikan bahan untuk membuat berbagai macam perabot biasanya memiliki permukaan yang tidak sempurna. Proses pengangkutan sering kali menimbulkan goresan maupun lubang.
Lubang yang muncul biasanya bekas paku maupun sambungan yang tidak sempurna. Masalah ini bisa diatasi dengan plamir dikarenakan bisa menyamarkan goresan, menutup lubang serta merapikan sambungan.
2. Memadatkan dan Menutup Rongga Kayu
Selanjutnya bisa memadatkan dan menutup rongga kayu. Plamir terbuat dari serbuk kayu maupun lem sehingga bisa berguna untuk menutup pori-pori yang terbuka.
Rongga kayu yang tertutup berarti bisa mempermudah dalam proses pengolahan maupun menambah estetika pada permukaan kayu. Dalam hal ini juga bisa membuat permukaan kayu menjadi rata.
3. Memperkuat Kayu
Bahan lem yang ada pada plamir berguna untuk merekatkan permukaan kayu serta masuk ke pori-pori kayu sehingga membuat kayu menjadi lebih kuat. Kayu akan menjadi lebih kuat dalam menghadapi goresan maupun benturan.
4. Melindungi Kayu dari Cuaca
Plamir adalah solusi perawatan kayu yang bisa menutup pori-pori kayu sehingga bisa mencegah air meresap pada permukaannya. Air yang tidak bisa meresap di permukaan kayu berarti membuat umur kayu menjadi lebih tahan terhadap cuaca, khususnya hujan. Dimana air hujan bisa mempercepat proses pelapukan kayu.
5. Melindungi dari Rayap Pembusukan
Kelebihan terakhir dari plamir yaitu bisa melindungi kayu dari rayap pembusukan. Hal ini dikarenakan plamir mengandung bahan kimia sehingga sangat efektif untuk mencegah rayap maupun bakteri pembusukan untuk merusak kayu. Dimana plamir ini bisa memberikan perlindungan sehingga membuat kayu bisa bertahan lebih lama atau awet.
Kekurangan Plamir Kayu
1. Memudarkan Serat Asli Kayu
Plamir memiliki lapisan yang cukup tebal sehingga bisa membuat serat asli kayu menjadi memudar. Akibatnya estetika permukaan kayu menjadi berkurang. Supaya hal ini tidak terjadi disarankan untuk mengamplas kembali permukaan kayu setelah diplamir.
2. Lapisan Plamir Susah Dihilangkan
Lapisan plamir menjadi susah dihilangkan. Masalah ini disebabkan oleh lapisan sudah meresap ke dalam pori-pori kayu. Bahkan ada juga jenis plamir yang terlalu keras sehingga saat sudah kering menjadi sulit untuk di amplas.
3. Bekas Lem Memiliki Bau Tidak Enak
Bekas lem yang ada pada plamir akan menimbulkan bau yang tidak enak bagi sebagian orang. Namun, jika memilih plamir yang baik dan tepat tidak akan menimbulkan bau yang terlalu keras meski bau tersebut sulit dihilangkan.
4. Pekerjaan Menjadi Lebih Repot dan Mahal
Proses pengerjaan yang menggunakan plamir akan membuat proses finishing menjadi lebih panjang. Hal ini dikarenakan setelah permukaan kayu diplamir maka harus diamplas kembali hingga halus kemudian di cat.
Nah itulah berbagai kelebihan dan juga kekurangan plamir kayu. Penggunaan plamir bisa menjadi solusi tepat jika perabot yang ada di rumah ditemukan goresan maupun lubang. Jika sudah di plamir maka perabot akan kembali terlihat cantik.