Posted : 31 Aug 2020
Category :
Baca Juga : «

Kayu untuk pagar memang terkesan indah diawal, tapi juga rentan. Mengapa begitu? Sebab semua yang digunakan untuk pagar nantinya akan termakan usia, karena mau tidak mau suatu pagar di luar pasti sering terkena debu, sinar matahari, dan juga hujan. Tapi jangan khawatir, masih ada beberapa jenis kayu yang memang tahan lapuk dan awet loh!

Namun perlu diketahui juga bahwa, bila Anda telah memutuskan untuk memberi pagar rumah Anda maka gunakanlah perhatian serta perawatan yang ekstra. Karena tetap saja kayu rentan akan air, rayap, dan sinar matahari. Tapi memang tampilan kayu ini akan sangat cocok bagi interior dan eksterior rumah Anda loh, maka pilihlah satu dari lima rekomendasi berikut!

Kayu untuk Pagar yang Tahan Lapuk dan Paling Awet

Mau terbuat dari batu bata atau besi sekalipun, suatu pagar memang akan rusak pada saatnya. Namun semua ini tentu bisa dihambat bila Anda menjaga dan merawat dengan maksimal. Sama halnya pula dengan kayu, yang memiliki kesan alami untuk eksterior pagar rumah ini tentu punya kelebihan dan keuntungan tersendiri, berikut penjelasan lengkapnya!

1. Kayu Jati yang Dianggap Kayu Terbaik

kayu untuk pagar
Menggunakan kayu jati yang berkualitas tinggi

Kayu untuk pagar rekomendasi yang pertama adalah kayu jati, yang dianggap tahan lama dan paling kuat. Diakui kayu terbaik oleh masyarakat, kayu ini pun memang memiliki serat dengan tekstur unik dan warna kecoklatan. Sejak dulu kayu ini sudah dimanfaatkan sebagai perabotan rumah, apalagi oleh generasi tua.

Namun karena pertumbuhan dari kayu jati ini bisa dibilang lama atau lambat, maka tentu tak bisa pula memenuhi banyak keinginan masyarakat atau permintaan pasar yang melonjak tajam. Tak heran bila kayu jati punya harga yang cukup mahal, mulai dari lembaran kayu sampai perabotannya. Bila Anda mencari mana yang terbaik, maka temukanlah di Jawa pada daerah yang berpasir dan kering.

2. Kayu Ulin, yang Disebut dengan Kayu Besi

Kayu untuk pagar rumah kedua yakni adalah kayu ulin, yang diberi sebutan masyarakat dengan kayu besi karena materialnya yang kuat. Bahkan orang pun menganggap bahwa kayu ulin ini semakin terlihat kuat dan bagus jika ia terpapar udara.

Mempunyai warna cenderung coklat muda, ternyata perawatannya pun relatif mudah. Meskipun teksturnya bagus, namun kayu ulin ini pun tetap punya kekurangan tersendiri. Salah satunya yakni pada bentuk seratnya yang kurang menarik, karena tidak mencolok seperti kayu jati. Sehingga jika akan dijadikan pagar, maka mungkin tak terlalu terlihat menarik.

3. Kayu Merbau yang Hampir Sama dengan Kayu Jati

kayu untuk pagar
Jenis kayu Merbau untuk pagar rumah yang kokoh

Kayu untuk pagar berikutnya yakni kayu merbau, yang merupakan alternatif menggantikan adanya kayu jati yang cukup lama tumbuh. Dari mulai warna dan harga, maka keduanya memiliki banyak persamaan.

Tetapi bedanya, untuk kayu merbau ini ternyata bisa menghasilkan warna hitam bila lokasi tumbuhnya berbeda-beda. Kemudian tekstur pada kayu merbau ini pun seperti ada garis-garis lurus yang terputus. Dalam pengolahannya pun memerlukan penanganan tersendiri yang khusus ya, namun perawatannya tidak butuh tenaga ekstra.

4. Kayu Damar Laut, yang Tahan Dengan Sinar Matahari

Kayu untuk pagar selanjutnya, yakni kayu damar laut yang berserat lurus dengan khas warna kuning kecoklatan. Jenis kayu keras ini memang sering terlihat di luar ruangan, karena tahan akan sinar matahari, dan terlihat semakin gelap. Pengolahan pada kayu ini pun tergolong sulit karena teksturnya yang keras, dan memerlukan penanganan khusus.

5. Kayu Bengkirai yang Cocok di Luar Ruangan

kayu untuk pagar
Kualitas tinggi namun terjangkau kayu Bengkiai cocok untuk pagar

Kayu untuk pagar terakhir, yakni kayu bengkirai yang hampir mirip dengan kayu damar laut namun memiliki harga lebih mahal. Meskipun begitu, harga dari kayu bengkirai dan kayu damar ini lebih bersahabat daripada kayu jati, namun kualitas tetap bagus. Berasal dari Kalimantan dengan nama kayu balau, kayu ini pun berwarna kuning kecoklatan dengan bentuk serat panjang lurus.

Sekian penjelasan terkait kayu untuk pagar di atas, semoga bisa menambah wawasan kita. Diharapkan juga informasi ini bisa menjadi referensi bagi Anda yang ingin memilih kayu untuk material rumah.

Baca Juga : »