Kelebihan dan Ciri-Ciri Kayu Bengkirai untuk Furniture
Kayu bengkirai juga dikenal dengan nama Yellow Balau. Jenis kayu ini banyak ditemukan di Indonesia, Malaysia dan Filipina. Di Indonesia sendiri kayu ini sangat mudah ditemukan di hutan-hutan yang ada di Pulau Kalimantan. Yellow Balau memiliki serat yang kuat dan mudah diolah sehingga cocok digunakan sebagai bahan utama dalam membuat furniture.
6 Kelebihan dan Ciri-ciri Kayu Bengkirai untuk Furniture
1. Mudah Diolah
Dari sisi beratnya, kayu jenis ini lebih berat jika dibandingkan dengan kayu jati. Meski berat kayu tersebut sangat mudah untuk diolah menjadi berbagai macam furniture. Menariknya kayu ini bisa diukir, diserut dan dipotong dengan mudah sehingga disukai oleh para pengrajin kayu atau pengusaha mebel. Biasanya pengrajin kayu mengolah kayu ini menjadi meja ataupun kursi.
2. Sangat Awet dan Tahan Lama
Jenis kayu satu ini memiliki tingkat kekuatan kelas I dan II sehingga tingkat kekuatannya hampir sama dengan kayu jati. Durabilitas tinggi yang dimiliki oleh kayu ini membuatnya sangat ideal diolah menjadi berbagai keperluan eksterior rumah.
Jenis kayu ini juga memiliki tingkat keawetan kelas I, II, III. Namun, tingkat keawetan yang dimiliki disesuaikan dengan umurnya. Ketahanan prima yang dimilikinya membuat kayu ini tahan dengan cuaca ekstrem sehingga menjadi pilihan untuk dijadikan bahan membuat konstruksi berat.
3. Memiliki Nilai Estetika yang Tinggi
Kayu bengkirai memiliki warna kuning kecoklatan sehingga menimbulkan kesan natural, kasual dan tidak berlebihan. Meski begitu, furniture yang dihasilkan akan lebih cantik jika ditempa menggunakan berbagai warna cat.
Jika menyukai warna netral tetap saja kayu ini menciptakan kesan yang natural sehingga membuat tampilan rumah menjadi estetik di berbagai konsep dan gaya hunian. Biasanya kayu ini digunakan menjadi lantau atau furniture seperti meja dan kursi.
4. Harganya Sangat Ekonomis
Ketahanan prima yang dimiliki oleh kayu jenis ini membuatnya tidak kalah dengan kayu jati. Meski memiliki ketahanan yang sangat bagus, kayu ini dijual dengan harga yang sangat ekonomis sehingga tidak menguras kantong. Biasanya kayu ini dijual dengan harga mula Rp 30.000 per batang dengan ukuran 6 cm x 12 cm x 400 cm.
Tidak hanya memiliki ketahanan yang baik dan tampilan menawan. Kayu bengkirai ini juga merupakan material yang sempurna untuk dijadikan perabotan khusus outdoor atau material eksterior hunian.
5. Memiliki Tekstur Serat yang Indah
Saat ini rumah jaman sekarang sering terlihat menggunakan material dari kayu bengkirai untuk dijadikan perabot interior. Alasan menggunakan kayu jenis ini dikarenakan memiliki serat yang sangat indah.
Jika memilih kayu jenis ini untuk dijadikan material perabotan interior maka tidak perlu melapisinya lagi dengan warna lain. Hal ini dikarenakan warna asli yang dimilikinya sudah terlihat sangat mewah, natural dan juga elegan.
6. Memiliki Daya Lengkung yang Minim
Kelebihan terakhir yang dimiliki oleh jenis kayu ini adalah memiliki daya lengkung yang minim. Daya lengkung minim pada kayu ini disebabkan oleh tingkat keras yang dimilikinya. Tingkat keras yang dimilikinya bisa membuat kayu ini menjadi tahan ketika terkena air serta akan selalu mempertahankan posisinya.
Nah itulah 6 kelebihan dan ciri-ciri kayu bengkirai untuk furniture. Perlu diketahui jika ciri-ciri yang dimiliki kayu jenis ini sangat cocok dijadikan material untuk membuat furniture. Diharapkan penjelasan diatas bisa dijadikan pertimbangan saat memilih jenis kayu untuk bahan furniture. Semoga bermanfaat ya !