Desain Rumah Vintage Mewah, Minimalis dan Cantik
Rumah vintage memang memiliki ambience yang hangat dan nyaman, tidak heran kalau banyak orang tetap menyukai meski zaman sudah modern dengan perkembangan arsitektur yang semakin beragam. Akan tetapi bagi Anda penyuka model satu ini, jangan khawatir karena tetap dapat mengimplementasikan gaya ini ke rumah idaman Anda.
Apa saja hal-hal yang harus diperhatikan untuk membuat rumah gaya zaman dahulu ini tetapi tetap terlihat mewah, minimalis dalam artian tidak too much style serta tetap cantik? Mari simak ulasan berikut ini.
7 Cara Membuat Desain Rumah Vintage Mewah
1. Pemilihan Warna
Warna menjadi komponen paling penting dalam konsep rumah satu ini. Karena ini ala-ala zaman dulu, maka warna-warna modern tidak bisa masuk ke sini. Paling aman adalah menggunakan warna-warna pastel atau warna natural agar kesan vintagenya tidak hilang.
Warna ini harus menyatu antara lantai, dinding dalam dan luar, serta warna-warna furniture. Jika bosan dengan warna coklat tanah atau coklat kayu, maka Anda bisa bermain-main dengan warna pastel. Misal pink pastel untuk nuansa lebih manis, seperti untuk kamar anak perempuan dan dapur.
2. Pemilihan Furniture Tempat Tidur
Satu yang khas dari rumah vintage adalah tempat tidur utama. Bentuknya besar dan memiliki kelambu serta lampu-lampu klasik. Tempat tidur utama juga haruslah memakai konsep klasik, seperti adanya stool pada ujungnya, lampu berwarna kuning hangat, dan juga kanopi yang cantik. Ini dapat memberikan kesan mewah, tapi tidak berlebihan.
3. Ciri Furniture Keseluruhan
Ciri khas dari nuansa vintage yang minimalis tapi tetap mewah dan cantik adalah furniture klasik. Barang-barang tua bisa masuk ke model rumah ini dengan penyamaan konsep dan juga warna. Misal konsepnya adalah bioskop zaman dulu, maka pemutar music, proyektor dan sofa panjang berwarna coklat bisa menjadi inspirasi ruang keluarga.
4. Hiasan Dinding
Dinding yang manis dan cantik, dengan detail ukiran serta motif-motif natural menjadi ciri khas rumah vintage. Di sini Anda dapat mengkombinasikan pajangan berupa cermin-cermin antic dan juga hiasan shabby dengan warna senada sebagai hiasan dinding. Jangan pakai hiasan yang kesannya modern seperti bentuk-bentuk floating rack yang kekinian atau bunga-bunga artifisial dengan bentuk modern.
5. Motif dan Corak Dinding
Dinding rumah nuansa vintage biasanya memakai wallpaper dengan ukiran atau motif klasik. Hindari memakai corak modern dengan bentukan abstrak atau warna-warna mencolok. Pilih yang berwarna natural atau pastel, serta detail-detail berwarna golden rose akan memberikan sentuhan mewah bagi dinding Anda.
6. Jenis dan Corak Lantai
Sama halnya dengan dinding, penggunaan corak lantai pun harus diperhatikan. Pada rumah vintage, corak paling aman adalah memakai lantai kayu. Jika memakai keramik, maka pilih yang berwarna natural dan tidak terlalu ramai. Contohnya adalah keramik motif terakota atau lantau parket. Paling simpel, bisa dengan melapisi ubin dengan vynil.
7. Re-use Barang Lama
Barang lama memang memiliki harga yang lumayan tinggi, oleh karena itu Anda dapat memanfaatkan barang-barang peninggalan buyut atau leluhur untuk masuk ke dalam rumah konsep ini. Tidak lupa, pelapisan dengan plitur akan membuatnya terlihat lebih mewah dan berkilau. Bisa juga dengan cat-cat pastel, membuat kesan cantiknya tetap melekat.
Demikianlah pembahasan mengenai rumah vintage, meski terlihat zaman dulu tapi kenyamanan yang dihadirkannya mampu membuat penghuninya betah. Terlebih lagi dengan konsep seperti ini, Anda dapat menggunakan kembali barang-barang peninggalan leluhur untuk dekorasi atau dimanfaatkan sebagaimana fungsinya.