Posted : 01 Aug 2021
Category :
Baca Juga : «

Kayu menjadi salah satu material bangunan yang populer sejak zaman dulu. Meskipun saat ini banyak sekali pengganti kayu kaso seperti galvalume dan yang lainnya. Namun kayu kaso masih menjadi favorit banyak orang. Kayu memiliki sifat yang fleksibel dan mudah diolah sehingga membuatnya tetap digunakan banyak orang.

Kayu ini sendiri merupakan kayu yang biasanya digunakan dalam proses pembangunan bangunan yaitu sebagai penopang plafon dan rangka dasar yang membantu memperkuat proses pengecoran. Jenis kayu yang digunakan bermacam-macam. Kebanyakan orang lebih memilih menggunakan jenis kayu yang memiliki kekuatan yang baik. 

Seperti kayu meranti, kamper, jati, dan borneo. Ada dua macam ukuran yang dapat ditemui di pasaran, yaitu ukuran 4 cm x 6 cm dan ukuran 5 cm x 7 cm dengan panjang kayu 4 meter. Berikut ciri-ciri jenis kayu kaso yang berkualitas.

Ciri-ciri Kayu Kaso yang Bagus dan berkualitas

1. Memiliki Daya Tahan yang Baik

kayu kaso
Jenis kayu yang memiliki daya tahan yang baik

Ciri kayu yang cocok digunakan yaitu memiliki daya tahan yang baik. Kayu yang memiliki daya tahan yang baik akan lebih awet. Serta tidak mudah terserang penyakit, seperti rayap dan jamur. Akan lebih baik lagi jika tahan terhadap cuaca dan tidak mudah lapuk terkena air atau udara lembab. Paling baik memilih jenis kayu yang tidak menyerap lebih dari 12 persen air dari bobotnya saat ditempatkan di dalam air. 

2. Memiliki Kekuatan yang Baik

Ciri kayu kaso yang baik dan berkualitas harus memiliki kekuatan yang baik untuk penopang plafon rumah. Jadi pastikan memilih jenis kayu yang kuat dan kokoh. 

3. Tingkat Kekerasan Kayu Cukup Tinggi

kayu kaso
Termasuk kayu yang cukup keras

Ciri-ciri kayu baik dan berkualitas selanjutnya yaitu memiliki tingkat kekerasan yang cukup tinggi. Tingkat kekerasan kayu biasanya tergantung dari jenis kayu dan kepadatan kayu tersebut. 

4. Tahan Terhadap Guncangan

Selanjutnya pilihlah jenis kayu yang memiliki ketahanan yang baik terhadap guncangan atau getaran secara tiba-tiba. Seperti pada saat terjadinya gempa. Untuk mengantisipasi hal tersebut sebaiknya menggunakan kayu yang memiliki daya redam yang baik terhadap guncangan atau getaran. Kayu kaso juga menjadi jenis kayu yang tahan guncangan sehingga direkomendasikan untuk dipilih.

5. Berat Kayu Harus Sesuai

Kayu yang berkualitas dan memiliki kekuatan yang baik. Pasti kepadatannya sangat tinggi sehingga bobotnya pun cukup berat. Namun di antara semua jenis kayu yang kuat pilihlah yang memiliki bobot paling ringan.

6. Mudah Dibentuk dan Diolah

kayu kaso
Cenderung mudah dibentuk dan diolah

Pasti akan merasa kesulitan ketika menggunakan jenis kayu yang sulit dipaku, diskrup, dan digergaji. Oleh karena itu sebaiknya gunakan jenis kayu yang mudah dibentuk dan diolah seperti kayu kaso. Agar proses pengerjaannya tidak membutuhkan tenaga dan waktu ekstra.

7. Tidak Mudah Berubah Bentuk

Ciri-ciri kayu yang terakhir yaitu jenis kayu yang tidak mudah berubah bentuk. Kayu yang mudah menyusut dan memuai tidak cocok digunakan. Itu karena digunakan sebagai rangka plafon yang mudah terpapar panas matahari dan rembesan air hujan

Beberapa jenis kayu yang cocok untuk kayu kaso yaitu jati, merbau, bengkirai, dan kamper. Harga kayu jati memang tergolong sangat mahal. Tapi dibalik itu semua, kayu jati termasuk jenis kayu yang sangat cocok digunakan sebagai kayu kaso untuk bangunan. 

Kayu jati memiliki karakteristik yang kuat, tahan lama, dan stabil (tidak mudah memuai). Namun untuk alternatifnya bisa juga menggunakan jenis kayu lainnya, seperti kamper, merbau, dan bengkirai. Semoga pembahasan di atas dapat membantu menentukan jenis kayu yang tepat untuk bahan konstruksi rumah Anda.

Baca Juga : »