Apa Itu WPC Wood dan Fakta WPC Wood yang Wajib Diketahui
WPC merupakan istilah singkatan dari wood plastic composite yang bisa diartikan sebagai komposit kayu dan plastik. Secara bahasa komposit dapat diartikan seperti campuran. Jadi bahan dasar pembuatan WPC wood adalah kayu dan plastik. WPC wood sendiri merupakan sebuah material yang tergolong baru yang diproses dari peleburan plastik dengan kayu sehingga membentuk jenis material baru.
Komposisi proses pembuatan WPC terdiri dari serat plastik sebesar 50 persen dan serbuk kayu sebesar 50 persen. Komposisi yang berimbang tersebut membuat WPC memiliki kekuatan dan keindahan yang hampir menyerupai kayu. Jenis material WPC dapat dijadikan alternatif pengganti kayu. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang WPC wood berikut ini ulasan selengkapnya!
Jenis-Jenis WPC Wood
1. WPC Hollow (Wood Plastic Composite Hollow)
WPC jenis ini memiliki tambahan nama hollow karena di dalamnya memiliki lubang yang hampir menyerupai besi hollow. Biasanya penggunaan WPC jenis ini digunakan sebagai pagar rumah, atap gazebo, dan lantai teras.
2. WPC Solid (Wood Plastic Composite Solid)
WPC jenis ini biasanya berbentuk papan lurus dan melengkung. Biasanya digunakan untuk bahan bangunan layaknya kayu sungguhan. WPC solid ini dapat Anda jumpai di area-area outdoor pada bangunan seperti pada lantai atau dinding bangunan. Selain itu tampilan dari WPC solid ini sangat mengesankan dan terasa mewah.
Kelebihan dan Kekurangan WPC Wood
- Tersedia berbagai macam ukuran panel yang berbeda.
- Lebih tahan terhadap api dibandingkan produk jenis lainnya.
- Memiliki daya tahan yang lebih kuat terhadap abrasi dan benturan.
- Tidak mudah memuai saat berada di suhu lembab.
- Tahan terhadap rayap, jamur, dan hama perusak lainnya.
- Memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan kayu sungguhan.
- Warnanya tidak mudah pudar.
- Memberikan kesan mewah pada hunian.
- Risiko mengalami keretakan sangat kecil.
- Memiliki ketahanan yang tinggi terhadap air dan bahan kimia rumah tangga.
- Ramah lingkungan karena dapat didaur ulang kembali.
Sementara itu, kekurangan dari jenis kayu WPC diantaranya adalah sebagai berikut:
- Tersedia pilihan warna yang kurang beragam.
- Tidak sepenuhnya merupakan produk ramah lingkungan karena mengandung polimer di dalamnya. Polimer sendiri merupakan bahan yang terbuat dari minyak bumi. Sehingga produksi WPC yang dilakukan secara terus menerus akan mengurangi persediaan minyak bumi.
- Tidak sepenuhnya tahan terhadap jamur jika terus menerus pada kondisi lembab. Sehingga membutuhkan perawatan ekstra.
Fakta Tentang Kayu WPC yang Perlu Diketahui
1. Proses Pemasangan yang Mudah
Pemasangan WPC wood terbilang cukup mudah karena mudah dipotong dengan peralatan seperti biasanya. Tapi Anda harus tetap berhati-hati ketika memasang WPC ini karena memerlukan jarak yang tepat agar tidak kendur atau melengkung. Sehingga Anda tetap memerlukan bantuan seorang profesional yang ahli dalam pemasangan WPC untuk mendapatkan hasil pemasangan yang memuaskan.
2. Membutuhkan Perawat Agar tetap Awet
Meskipun dinilai cukup kuat, WPC juga membutuhkan perawatan ekstra agar lebih tahan lama. Jika material WPC dipasang di area yang lembab sebaiknya berikan lapisan anti jamur pada permukaannya. Selain itu juga bersihkan secara rutin.
3. Harus Dipasang dengan Rapi dan Rapat
Meskipun proses instalasinya cukup mudah, pemasangan WPC juga harus teliti dan memastikan bahwa hasil pemasangannya terlihat rapi dan rapat. Supaya mendapatkan hasil yang maksimal proses pemasangannya juga membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama.
4. Memiliki Lapisan Tahan Api
Kandungan bahan polimer di dalam WPC tahan terhadap api karena adanya lapisan anti api di permukaannya. Material WPC sulit terbakar, saat terbakar sekalipun material ini tidak mudah menyebarkan api.
Itulah informasi mengenai pengertian WPC wood beserta dengan kelebihan dan kekurangannya, sekaligus beberapa fakta tentang jenis kayu ini. Semoga informasi ini bisa membantu Anda untuk mengenali lebih dekat tentang jenis kayu yang satu ini ya!