Article

Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk mempercantik rumah, salah satunya dengan mengaplikasikan dekorasi berupa ornamen ukiran kayu. Pilihan ukiran kayu yang digunakan juga bervariasi dan pastinya sangat cantik nan elegan. Bagi Anda yang ingin mengaplikasikan ukiran kayu yang sederhana dan minimalis pada hunian rumah, sebaiknya simak referensinya dibawah ini. 

Ornamen Ukiran Kayu Sederhana Minimalis yang Cantik 

1. Ukiran Kayu Khas Jepara

Jepara merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang dikenal karena seni ukirnya. Ukiran yang dihasilkan oleh pengrajin Jepara tidak hanya populer di Indonesia, tetapi juga mancanegara. Ukiran dari Jepara ini memiliki ciri khas berupa lebih menonjolkan karakter yang berhubungan dengan alam. 

Contohnya seperti kelopak bunga, dedaunan hingga rempah-rempah. Tidak mengherankan jika kemudian ornamen tersebut sering ditemukan dalam berbagai perabot, seperti hiasan dinding, gebyok hingga frame foto. 

2. Ukiran Khas Bali 

Ornamen ukiran kayu khas Bali tidak kalah populer dari ukiran kayu khas Jepara. Ukiran kayu yang berasal dari Bali biasanya memiliki bentuk simetris serta mengandung filosofi yang dipengaruhi oleh agama yang dianut oleh mayoritas orang bali yaitu agama Hindu. 

Sama seperti ukiran sebelumnya, ukiran kayu khas bali ini memiliki karakteristik berupa dedaunan yang berbentuk melingkar ataupun cembung. Supaya terlihat semakin cantik biasanya ditambahkan dengan finishing mengkilap. Finishing tersebut tidak hanya membuat cantik tetapi juga memberikan kesan mewah pada rumah Anda. 

3.Ukiran Kayu Khas Dayak 

Ukiran kayu khas Dayak sangat cocok diaplikasikan pada rumah dengan tipe minimalis. Hal ini dikarenakan ukiran ini memiliki keunikan tersendiri. Keunikan yang dimiliki sangat cocok diaplikasikan pada desain interior hunian Anda. Pola ukiran khas Dayak juga sangat khas karena memiliki bentuk sulur melengkung degan bagian ujungnya dibuat lebih runcing.

Biasanya ornamen ukiran kayu dari Dayak ini menggunakan warna terang yang sangat mencolok, seperti kuning atau merah. Namun, jika Anda ingin menciptakan tampilan yang lebih klasik pada hunian bisa memesan ukiran tanpa warna.

4. Motif Ukiran Khas Melayu 

Selanjutnya ornamen ukiran kayu yang sederhana dan minimalis adalah ukiran kayu khas Melayu. Ukiran kayu khas Melayu ini cukup banyak digunakan di kawasan Sumatera. Karakter yang ditonjolkan oleh ukiran ini adalah pola berbentuk simetris dan diperkaya dengan rangkaian garis dengan gaya abstrak.

Ukiran kayu khas Melayu ini ternyata juga mengalami perkembangan. Dimana ukiran ini terpengaruh dengan ajaran agama islam. Maka dari itu, tidak heran jika ukiran ini sering dipadukan dengan ornamen khas Arab, contohnya seperti kaligrafi.

5. Ukiran Khas Toraja 

Ukiran kayu khas Toraja sering diaplikasikan pada interior maupun eksterior rumah. Tidak hanya pada dekorasinya tetapi juga furniture. Ukiran kayu dari Toraja ini memiliki makna yang begitu dalam karena melambangkan tingginya sifat gotong royong atau saling membantu pada masyarakat suku Toraja. 

Karakter dari ornamen ukiran kayu khas Toraja yaitu terletak pada penggunaan warna dasarnya. Hal ini dikarenakan menggunakan warna dasar hitam dan juga kemerahan yang merupakan lambang tanah Toraja. Ukiran kayu khas Toraja cocok diaplikasikan jika Anda ingin memberikan kesan etnik tetapi berkelas pada hunian.

6. Ukiran Kayu Khas Asmat 

Ornamen pada ukiran kayu khas Asmat juga sangat cocok diaplikasikan pada dekorasi interior rumah Anda. Dimana ukiran ini memiliki karakter yang cukup unik karena mengadopsi bentuk manusia. Selain itu, ukiran kayu khas Asmat menggunakan kayu berwarna gelap sehingga berbeda dengan ukiran khas daerah lain di Indonesia. 

Nah itulah 6 ornamen ukiran kayu sederhana minimalis yang cantik. Bagi Anda yang ingin mengaplikasikan ukiran kayu, semoga uraian diatas bisa dijadikan referensi.