Posted : 09 Mar 2021
Category :
Baca Juga : «

Lantai kayu atau parket saat ini begitu diminati oleh masyarakat. Hal ini dikarenakan penggunaan bahan baku kayu untuk membuat lantai bisa menciptakan kesan natural atau alami. Selain itu, desain dari lantai kayu bisa menambah nilai estetika pada hunian Anda. Tidak hanya itu saja, jenis lantai ini dibuat lebih aman dan menghadirkan kesan hangat pada ruangan rumah. Lantas, apa sajakah jenis kayu untuk lantai yang paling direkomendasikan?

6 Jenis Kayu untuk Lantai yang Elegan 

1. Kayu Jati

kayu untuk lantai
Jenis kayu jati yang cocok untuk lantai

Hingga saat ini jenis kayu jati masih menjadi yang terbaik karena kualitas yang dimiliki. Dilihat dari warna, motif seratnya serta teksturnya yang halus kayu jati sangat cocok dijadikan bahan baku untuk lantai. Selain itu, kayu jati memiliki karakteristik berupa unik, memiliki daya tahan yang kuat dan awet. 

Beberapa karakteristik tersebut membuat kayu jati tidak hanya cocok untuk membuat lantai tetapi juga untuk material bangunan, kusen pintu dan juga furniture. Selain itu, kayu jati juga tahan dari serangan jamur, rayap dan juga tahan terhadap pembusukan akibat udara lembab.

2. Kayu Merbau 

Jenis kayu selanjutnya yaitu kayu merbau. Kualitas yang dimiliki oleh kayu merbau tidak kalah dengan kualitas kayu jati. Kayu merbau memiliki warna coklat kemerahan, terkadang juga ditemukan adanya highlight berwarna kuning. 

Karakteristik kayu merbau ialah memiliki tingkat keawetan kelas I dan II serta tingkat kekuatan kelas I dan II.  Tidak mengherankan jika kemudian kayu ini memiliki daya tahan yang sangat baik terhadap serangan serangga seperti kutu kayu atau rayap. Selain itu, kayu merbau bisa bertahan dari perubahan cuaca yaitu dari paparan sinar matahari langsung dan juga hujan.

3. Kayu Ulin 

kayu untuk lantai
Menggunakan kayu ulin untuk lantai

Kayu ulin menjadi salah satu jenis kayu yang sangat mudah ditemukan di Pulau Kalimantan. Ulin sangat cocok untuk dijadikan bahan pembuatan lantai karena berkualitas tinggi.  Dimana kayu ulin memiliki tingkat kekerasan, kekuatan dan keawetan kelas I. Tidak hanya digunakan untuk lantai, kayu ini juga sering digunakan untuk membuat dinding rumah. dermaga, tiang rumah, plafon rumah kayu, decking kayu, konstruksi jembatan, bantalan rel dan sebagainya. 

4. Kayu Sonokeling 

Jenis kayu sonokeling adalah kayu yang berasal dari tanah Jawa. Kayu ini memiliki warna keeling atau hitam serta tingkat kekuatan dan tingkat keawetannya kelas I dan II. Jika dilihat dari tingkat kekuatan dan keawetannya, jenis kayu ini tidak kalah dengan kayu jati, Lantai dari kayu sonokeling ternyata cukup diminati oleh masyarakat karena bisa membuat rumah memiliki nilai yang begitu khas.

5. Kayu Bengkirai

kayu untuk lantai
Penggunaan kayu bengkirai untuk lantai

Kayu bengkirai merupakan jenis kayu yang memiliki ketahanan yang sangat baik, terutama terhadap cuaca. Hal ini kemudian membuat kayu bengkirai menjadi pilihan utama untuk dijadikan bahan baku atau material untuk luar bangunan atau eksterior, seperti outdoor flooring/decking, lisplank dan sebagainya.

Kayu bengkirai memiliki karakteristik yaitu memiliki tingkat keawetan I, II dan III serta tingkat kuat kelas I dan II.  Karena kekerasan dan kekuatan tersebut membuat kayu ini sering dijadikan material konstruksi. 

6. Kayu Sungkai

Rekomendasi yang terakhir adalah kayu sungkai. Kayu ini cocok dijadikan bahan baku pembuatan lantai karena memiliki tingkat keawetan kelas III, tingkat kekerasan kelas II dan III, teksturnya halus, seratnya sangat indah dan memiliki warna kuning keemasaan.

Tidak hanya ditujukan sebagai lantai, kayu jenis ini juga cocok digunakan sebagai bahan bangunan, elemen dekoratif, papan, kayu perkakas, seni ukir dan sebagainya. Satu lagi, kayu ini harganya sangat terjangkau.

Nah itulah 6 jenis kayu untuk lantai yang elegan untuk hunian Anda. Bagi Anda yang sedang bingung mencari jenis kayu untuk bahan baku pembuatan lantai, pembahasan diatas bisa dijadikan referensi. 

Baca Juga : »