Posted : 17 Mar 2021
Category :
Baca Juga : «

Kayu pinus merupakan jenis kayu khas daerah beriklim tropis. Jenis-jenisnya pun bermacam-macam. Terdapat dua jenis kayu pinus yang banyak dicari orang karena memiliki kualitas yang baik yaitu pinus radiata dan pinus merkusii. Karakteristik kayu pinus yang paling menarik perhatian adalah kayunya yang berwarna krem. Meskipun tidak begitu populer jika dibandingkan dengan jenis kayu jati dan mahoni di masyarakat. 

Kayu pinus sebenarnya memiliki karakteristik yang khas yang tidak dimiliki oleh kayu lainnya. Umumnya kayu pinus dimanfaatkan untuk bahan pembuatan furniture indoor karena kurang sesuai digunakan dalam pembuatan furniture taman dan barang mebel outdoor lainnya. Kayu pinus tergolong kayu yang mudah lapuk karena tidak tahan cuaca. Sehingga tingkat keawetannya tidak begitu tahan lama.

Karakteristik Kayu Pinus

karakteristik kayu pinus
Berbagai ciri dan karakter dari kayu pinus

1. Warna Kayu Berupa Krem

Kayu pinus memiliki warna kayu yang sangat indah. Warnanya cukup berbeda dengan warna jenis kayu lain yang umumnya cenderung berwarna kecoklatan. Kayu pinus memiliki warna kayu berwarna krem yang cantik. Sehingga banyak pengrajin mebel yang mempertahankan warna asli kayu tersebut untuk mendapatkan warna natural yang indah.

2. Teksturnya Terlihat Jelas

Karakteristik kayu pinus yang lain adalah mengenai teksturnya. Kayu pinus menjadi salah satu kayu yang memiliki tekstur kayu yang terbaik. Serat atau tekstur kayu pinus dapat dilihat dengan jelas meskipun masih berupa papan kayu yang belum diamplas. Berbeda dengan kayu jati yang akan nampak jelas teksturnya ketika sudah melalui proses pengamplasan.

3. Lebih Lunak Dibandingkan Kayu Jenis Lain

Kayu pinus pinus menjadi salah satu kayu lunak yang dijadikan sebagai bahan mebel. Meskipun ada beberapa jenis kayu lain yang tergolong lunak. Kayu pinus menjadi kayu paling lunak diantara semua kayu. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan menekannya dengan kuku tangan searah dengan serat kayunya dan dapat dilihat akan muncul guratan atau cekungan pada bekas tekanan kuku tersebut. Namun hal tersebut tidak sepenuhnya menjadi kelemahan kayu ini, hal ini dapat mempermudah proses pembuatan furniture karena mudah dibentuk.

4. Memiliki Bobot yang Ringan

Seperti yang Anda ketahui di atas bahwa kayu pinus memiliki kepadatan yang kurang. Sehingga membuatnya tergolong Kayu yang memiliki berat yang ringan. Hal ini dapat menjadi kelebihannya karena perabotan atau furniture dengan bahan dari kayu pinus akan mudah dipindahkan. Sangat cocok untuk digunakan dalam pembuatan peralatan portabel.

5. Memiliki Banyak Mata dan Kantung Minyak

Meskipun karakteristik kayu pinus satu ini bukan hal yang menjadikannya memiliki banyak kelebihan. Namun permukaan kayu pinus yang memiliki banyak mata membuatnya terlihat unik dan estetik. Jika dibandingkan dengan permukaan kayu yang lainnya. Dengan banyaknya mata dan kantung minyak yang keras di permukaannya membuat penyerapan bahan finishing pada kayu pinus menjadi kurang maksimal. Kondisi tersebut membuat hasil finishing menjadi tidak rata dan terlihat belang jika salah cara dalam proses pengerjaannya.

Kelebihan dan Kekurangan Kayu Pinus

karakteristik kayu pinus
Memiliki harga jual yang cenderung murah

Kayu pinus memiliki kepadatan yang kurang sehingga tergolong dalam jenis kayu lunak. Namun dengan kondisi tersebut memudahkan proses pengerjaannya. Harga dari kayu pinus terbilang lebih murah dibanding kayu lain. 

Serat dan teksturnya yang unik membuat tampilan furniture yang menggunakan kayu ini terlihat lebih estetik. Beratnya yang ringan memudahkan dalam proses pemindahan. Namun kekurangan kayu pinus juga perlu diketahui bahwa kayu ini tidak tahan cuaca. Sehingga mudah terserang jamur dan mudah lapuk.

Nah itulah karakteristik kayu pinus yang telah Anda ketahui. Sebelum memutuskan untuk menggunakan kayu pinus sebaiknya mempertimbangkan dahulu apa saja yang menjadi kekurangan dari kayu ini. Jika hanya digunakan untuk membuat dekorasi ruangan mungkin kayu pinus dapat dijadikan pilihan.

Baca Juga : »