Cara Menghitung Lembaran Vinyl untuk Ruangan agar Tidak Boros!
Ada rencana mengganti lantai bangunan dengan memasang vinyl? Wah, bangunan Anda pasti bakalan nyaman dan terlihat estetik. Apabila hendak memasangnya sendiri alias tidak pakai jasa, sebaiknya ketahui cara menghitung lembaran vinyl yang dibutuhkan supaya tidak mubazir pada akhirnya.
Vinyl sendiri mempunyai ukuran yang berbeda, tergantung merek dan jenisnya. Untuk itu, pastikan Anda mengetahui pula luas ruangan yang akan dipasangi vinyl. Ini pun agar vinyl tidak kelebihan atau kekurangan. Nah, untuk informasi seputar cara menghitung lembaran kaca agar tidak mubazir serta kebutuhan materialnya, silahkan simak pada ulasan berikut!
Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menghitung Vinyl
Tunggu, sebelum pergi ke toko bangunan untuk membeli lembaran vinyl, terdapat beberapa hal yang penting Anda ketahui. Ya, memasang atau mengganti lantai vinyl tidaklah semudah itu. Berikut poin-poin utamanya:
1. Ketahui Luas Ruangan
Supaya tidak buang-buang vinyl secara mubazir, sebaiknya ketahui ukuran ruangan yang akan dipasang. Anda bisa menggunakan meteran untuk hasil yang lebih akurat. Baik panjang dan lebar ruangannya harus dipastikan.
Jika sudah begitu, silahkan beli vinyl sesuai dengan ukuran atau jumlah yang dibutuhkan. Kendati demikian, tetap lebihi jumlah dari yang seharusnya untuk meminimalisir pembelian ulang lantaran kesalahan teknis.
2. Motif Vinyl yang Diinginkan
Secara umum, motif vinyl yang dihadirkan setiap merek akan berbeda-beda. Maka dari itu, sebaiknya tentukan satu motif dari satu merek saja. Patokannya adalah satu box bisa digunakan untuk berapa meter persegi. Sebagai pandangan, cek simulasi di bawah ini.
- Merek A seharga Rp 250 ribu/box untuk 2,5 meter persegi
- Merek B seharga Rp 300 ribu/box untuk 3 meter persegi
Sekilas memang merek A tampak lebih murah tetapi jika diperhatikan lebih detail, merek B ternyata lebih unggul. Coba hitung harga per meternya. Keduanya memiliki harga sama, Rp100 ribu per meter persegi. Sama saja, kan?
3. Pertimbangkan jumlah waste
Sudahkan Anda familier dengan apa itu waste? Nah, saat proses pemasangan lantai vinyl, biasanya terdapat potongan material yang dipotong untuk disesuaikan dengan bentuk ruangan. Adapun bagian tersebutlah yang disebut waste. Untuk jumlah waste sendiri berbeda-beda yang juga tergantung pola pemasangan lantai yang dipilih.
Agar lebih jelas, coba gunakan rumus menghitung waste vinyl berikut ini, ya:
- Pemasangan tangga dan pola bata sebanyak 5% = luas ruangan : luas material : 0,95
- Pemasangan pola herringbone sebanyak 10% = luas ruangan : luas material : 0,90
- Pemasangan pola chevron sebanyak 15% = luas ruangan : luas material : 0,85
4. Jumlah lem yang diperlukan
Buat memasang vinyl, biasanya Anda akan memerlukan lem sebagai perekat antara vinyl dan lantai. Untuk itu, jumlah vinyl yang akan dipakai kudu diperhatikan. Secara umum, lem vinyl dijual dalam bentuk kalengan dalam jumlah kiloan. Untuk jumlahnya sendiri bisa Anda tanyakan dengan penjual.
Cara Menghitung Kebutuhan Lantai Vinyl
Ukuran vinyl yang diproduksi setiap merek akan berbeda-beda. Untuk itu, sebaiknya gunakan satu merek saja sebagai acuan. Jika sudah, barulah Anda perhatikan cara hitung vinylnya. Informasi lengkapnya ada di bawah ini:
Cara menghitung kebutuhan lantai vinyl untuk ruangan bisa Anda lihat pada contoh kasus berikut ini.
Luas ruangan: 60 meter
Harga vinyl: Rp 560 ribu/ box, 1 box isi 24 pcs lembaran vinyl (3,34 m2)
Luas lantai : luas vinyl 60 meter persegi : 3.34 meter persegi = 17.86
Kebutuhan lantai vinyl 17.96 digenapkan jadi 18 box
Harga total: 18 box x Rp 560 ribu = Rp 10 jutaan
Nah, itulah cara menghitung lembaran vinyl agar tidak mubazir. Pertimbangkan pula kualitas vinyl yang dipilih awet agar bisa digunakan jangka panjang seperti halnya di Courtina. Nah, menariknya lagi, harga vinyl lantai di Courtina pun kompetitif. Lakukan pemesanan sekarang untuk penawaran terbaik melalui nomor ini.